Ekspor Jadi Solusi Tingkatkan Nilai Tukar Rupiah

04-09-2018 / KOMISI VI
Anggota Komisi VI DPR RI Daniel Lumban Tobing (F-PDI Perjuangan) saat Raker  dengan Kementerian Perindustrian dan Kepala Badan Strandardisasi Nasional,  di Gedung DPR RI/Foto:Runi/Iw

 

Anggota Komisi VI DPR RI Daniel Lumban Tobing menilai, peningkatan ekspor pada sektor perindustrian dapat menjadi solusi yang tepat dalam meningkatkan nilai tukar mata uang rupiah yang terus melemah, serta bermanfaat terhadap ekonomi Indonesia.

 

Hal ini disampaikannya saat rapat kerja antara Komisi VI DPR RI dengan Kementerian Perindustrian dan Kepala Badan Strandardisasi Nasional (BSN) di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (04/8/2018).

 

Politisi PDI-Perjuangan ini mengatakan pelemahan nilai tukar rupiah sudah dialami sejak lama, sehingga agar pelemahan nilai tukar rupiah tidak menjadi berlarut-larut, perlu upaya keras untuk mendorong peningkatan ekspor di dalam sektor perindustrian.

 

“Tentunya kami sangat mendukung Kementerian Perindustrian untuk lebih agresif lagi ke depannya di dalam menghadapi ketidakpastian mata uang rupiah. Ini salah satu strategi yang diharapkan adalah meningkatkan ekspor,” kata Daniel.

 

Ia berharap agar Kemenperin melakukan peninjauan langsung terhadap kelangsungan perusahaan sektor perindustrian dalam melakukan ekspor. “Kebetulan saya berasal dari dapil yang berada di kawasan industri, jadi saya harapkan kepada Menteri Perindustrian beserta jajarannya untuk rajin turun ke lapangan agar perusahaan perindustrian dapat mengeskpor sebanyak-banyaknya,” saran politisi dapil Jabar itu.

 

Ia berpendapat, pihaknya selalu terbuka dalam mendukung langkah yang diambil Kemenperin dalam meningkatkan sektor ekspor. “Dalam mendorong ekspor ini, jika Kemenperin meminta dukungan kami, tentunya kami dengan senang hati akan membuka diskusi yang dalam dan tentunya kami akan perjuangkan di Badan Anggaran,” tutupnya. (tn/sf)

BERITA TERKAIT
Asep Wahyuwijaya Sepakat Perampingan BUMN Demi Bangun Iklim Bisnis Produktif
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana akan melakukan rasionalisasi BUMN pada tahun 2025. Salah...
147 Aset Senilai Rp3,32 T Raib, Komisi VI Segera Panggil Pimpinan ID FOOD
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan raibnya 147 aset BUMN ID Food senilai Rp3,32 triliun. Menanggapi laporan tersebut,...
Herman Khaeron: Kebijakan Kenaikan PPN Difokuskan untuk Barang Mewah dan Pro-Rakyat
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen akan mulai berlaku per 1 Januari 2025. Keputusan ini...
Herman Khaeron: Kebijakan PPN 12 Persen Harus Sejalan dengan Perlindungan Masyarakat Rentan
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron menyoroti pentingnya keberimbangan dalam implementasi kebijakan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai...